Wednesday, November 9, 2011

DEFINISI PENELITIAN/RISET


Kebenaran Ilmiah dicari dengan menggunakan metoda penelitian ilmiah (ditemukan kebenaran obyektif):
  1. Suatu usaha untuk mengumpulkan, mencari dan menganalisis fakta-fakta mengenai sesuatu masalah (Marzuki, 1983:4)
  2. Meneliti suatu bidang ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta atau prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati serta sistematis (Supranto, 1974:13)
  3. Usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan yang dilakukan dengan menggunakan metoda ilmiah (Marzuki, 1983:5)
  4. Memperoleh fakta atau prinsip: yaitu menemukan, mengembangkan, menguji kebenaran dengan cara mengumpulkan dan menganalisis data & informasi yang dilaksanakan dengan teliti, jelas, sistematik dan dapat dipertanggung jawabkan

Istilah: (Soetrisno Hadi, 1985:3)
·          Menemukan: adalah berusaha mendapatkan sesuatu untuk mengisi kekosongan atau kekurangan,
·          Mengembangkan: memperluas dan menggali lebih dalam apa yang sudah ada, dan
·          Menguji kebenaran: dilakukan jika apa yang sudah ada masih diragukan kebenarannya.

Ciri Penelitian
           Bersifat ilmiah yaitu prosedur sistematik dengan menggunakan pembuktian yang meyakinkan berupa fakta yang diperoleh secara obyektif
           Merupakan proses yang berjalan terus menerus, sebab hasil suatu penelitian selalu dapat disempurnakan lagi atau dilanjutkan dengan penelitian lain

Ilmiah= sistematik, dapat dibuktikan, dapat diuji kembali, berdasar fakta & informasi
CIRI-CIRI PENELITIAN
           MASALAH
           ORIGINALITAS
           KEINGINTAHUAN
           PANDANGAN TERBUKA
           ASUMSI BAHWA FENOMENA ADA HUKUM & ATURAN
           MENEMUKAN GENERALISASI
           SEBAB AKIBAT

Syarat Peneliti
  1. Cara berpikir: skeptis, analitis dan kritis
    1. Skeptis: menanyakan bukti (fakta) yang dapat mendukung suatu pernyataan
    2. Analitis: menganalisis setiap pernyataan
    3. Kritis: didasarkan pada logika, menimbang secara obyektif berdasar fakta dan akal sehat (common sense)

Sikap Peneliti
           Kompeten: memiliki kopetensi  (kemampuan/mampu) melakukan penelitian dengan menggunakan  metoda dan teknik tertentu
           Obyektif:   bersikap obyektif/dapat memisahkan pendapat pribadi dengan kenyataan
           Jujur: tidak memasukkan keinginan sendiri ke dalam data
           Faktual: bekerja dengan fakta
           Terbuka: bersedia memberikan bukti penelitian dan siap menerima pendapat pihak lain tentang penelitiannya

WHITNEY, 1960:
KRITERIA YANG HARUS DIPUNYAI PENELITI
           DAYA NALAR: Memberi alasan
           ORIGINALITAS: Kreatif, inisiatif, ide-ide rasional
           DAYA INGAT: Menguasai fakta dan logika
           KEWASPADAAN: Responsif terhadap perubahan
           DAPAT BEKERJA SAMA (TEAMWORK)
           KESEHATAN: Penuh vitalitas, sehat fisik dan jiwa
           SEMANGAT:  Semangat untuk meneliti
           PANDANGAN MORAL: Etika, kejujuran, intelektual, dapat dipercaya
           AKURAT: Tingkat pengamatan yang tinggi

TEORI
           FAKTA TANPA TEORI, TIDAK MENGHASILKAN APA-APA
           TEORI ALAT PENOLONG TEORI LAIN
           TEORI ADALAH ALAT DARI ILMU (TOOL OF SCIENCE):
          Teori sebagai orientasi utama dari ilmu: memberi batasan (definisi) ilmu, memperkecil jangkauan (lingkup) dari fakta yang dipelajari
          Teori sebagai konseptualisasi dan klasifikasi: mengembangkan sistem klasifikasi dan struktur konsep
          Teori meringkas fakta: generalisasi
          Teori memprediksi fakta-fakta: membuat prediksi dari fakta yang akan datang
          Teori memperjelas celah kosong: daerah mana dari ilmu yang belum dieksplorasi





Tingkat kedalaman penelitian
Berdasarkan tujuan               
           Eksploratif – Informasi baru, menstrukturkan masalah baru
           Deskriptif – Menggambarkan tentang kejadian
           Eksplanatif -Menjelaskan sebab-akibat suatu kejadian

Data dan Informasi
Knowledge is Power              
           Analysis didasarkan pada informasi bukan data, dengan informasi memahami konteks.
           DRIP (Data Rich Information Poor)
           What you think you know but don’t
           What you know you don’t know
           What you think you don’t know
           What you don’t know you don’t know



JENIS DAN DASAR PENGELOMPOKAN PENELITIAN
KELOMPOK PENELITIAN            DASAR/BASIS PENGELOMPOKAN
           Deskriptif/Historis                       Waktu
           Eksperimen                                  Prosedur
           Falsafah/Psikologi                        Area pemikiran
           Prognostik                                    Tujuan/Sasaran
           Perpustakaan                        Lokasi/Lokus
           Questionnair                                Alat yang digunakan

Pada dewasa ini pengelompokan penelitian didasarkan pada:
           Sifat masalahnya, disamping alat dan teknik yang digunakan
           Tempat dimana penelitian dilakukan
           Waktu jangkauan penelitian, serta
           Area ilmu pengetahuan yang mendukung penelitian tersebut

Penjelasan Pengelompokan
           Sifat masalah yang diselesaikan
Masalah yang ingin diselesaikan tersebut adalah masalah yang dapat dikontrol atau tidak, masalah sosial atau alamiah atau natural dan apa tujuan dari penelitian tersebut
           Teknik dan alat yang digunakan
Alat yang digunakan dalam melaksanakan penelitian. Alat apa dan teknik apa yang digunakan dalam pengumpulan data dan dalam data
           Tempat dimana penelitian dilakukan
Lokasi dan lokus merupakn ciri penelitian. Apakah dilakukan di lapangan, di laboratorium, di perpustakaan, di masyarakat, di kalangan pendidikan, dsb.
           Waktu jangkauan
Penelitian dilakukan mengenai status saat ini atau status di masa lampau. Apakah penelitian hanya menganalisis hasil penelitian dengan kesimpulan dan generalisasi, seperti data yang ada, atau juga memberi ramalan dan prediksi untuk masa yang akan datang
           Daerah penelitian
Penelitian didasarkan pada daerah atau area penelitian yang didukung oleh ilmu tertentu seperti filsafat, sosiologi, kependudukan, psikologi, usaha tani, dsb.

METODA PENELITIAN
Pengelompokan:
           Metoda sejarah
           Metoda deskriptif/survey
          Metoda survey
          Metoda deskriptif berkesinambungan
          Metoda studi kasus
          Metoda analisis pekerjaan dan aktivitas
          Metoda studi komparatif
          Metoda waktu dan gerakan
          Metoda Eksperimental
           Metoda Grounded Research
           Participation Action Research ( Metoda Penelitian Tindakan)

Desain Pelaksanaan Penelitian
Proses membuat percobaan ataupun pengamatan serta memilih pengukuran variabel, memilih prosedur dan teknik sampling, alat untuk mengumpulkan data, kemudian membuat coding, editing dan memproses data yang dikumpulkan.

Desain pelaksanaan penelitian dibagi atas:
           Desain sample
          Mendefinisikan populasi
          Menentukan besarnya sampel
          Menentukan sampel yang representatif
           Desain alat (instrumen)
          Berstruktur (checklist dan kuesioner)
          Tidak berstruktur (interview)
           Desain administrasi, dan
           Desain analisa (berhubungan dengan hipotesa dan variabel bebas dan variabel tidak bebas)    

Ciri Masalah
           Harus mempunyai nilai penelitian
           Mempunyai keaslian
           Menyatakan suatu hubungan
           Merupakan hal yang penting
           Harus dapat diuji
           Masalah harus dinyatakan dalam bentuk pertanyaan
           Harus mempunyai kelayakan/fisibilitas (feasible)
           Harus sesuai dengan kualifikasi si peneliti

Sumber untuk memperoleh masalah
           Pengamatan kegiatan manusia
           Bacaan
           Analisis bidang pengetahuan
           Ulangan dan perluasan penelitian
           Cabang studi yang sedang dikerjakan
           Pengalaman dan catatan pribadi
           Praktek dan keinginan masyarakat
           Bidang spesialisasi
           Pelajaran dan mata ajaran yang sedang diikuti
           Pengamatan terhadap alam sekeliling
           Diskusi ilmiah

Cara Merumuskan Masalah
           Dalam bentuk pertanyaan
           Rumusan harus jelas
           Rumusan masalah berisi implikasi adanya data untuk menyelesaikan masalah
           Merupakan dasar dalam membuat hipotesa
           Harus menjadi dasar bagi judul

No comments:

Post a Comment